AssalamualaikumWr.Wb
Pendahuluan
kembali lagi bersama saya rizki, saya akan mengulas tentang training MTCNA pada hari pertama,
oke langsung saja ya saya akan memebrikan materi kepada teman-teman sekalian,
Pembahasan
materi pertama yang diberikan yaitu Akses Ke Router OS mikrotik.
berikut media untuk mengakses router :
browser http
browser https
ipv4-winbox
ipv6-winbox
mac-winbox
telnet
mac-telnet
ssh
serial
api
api sshl
tikApp ( andorid )
materi yang kedua yaitu subnetting
Subnetting Seubnetting sering diartikan sebagai metode yang dilakukan untuk membagi blok setiap alamat IP
address menjadi beberapa blok IP address. Dari blok yang rentang IP address nya banyak dibuat sehingga membentuk
rentang IP address yang lebih sedikit.Sebelum melanjutkan lebih jauh, ada baiknya jika kita mengenal dan memahami
terlebih dahulu beberapa istilah yang sering digunakan dalam subnetting seperti di bawah ini.
Network address adalah sebuah alamat IP address yang dipakai untuk mewakili dari sekumpulan host yang tergabung
dalam sebuah jaringan. Fungsinya adalah untuk menandai sebuah network agar dapat dibedakan dengan network yang lain.
Karena fungsinya tersebut, network address juga dipakai untuk mengirimkan paket dari LAN ke LAN atau jaringan satu ke
jaringan lain.
Broadcast address adalah alamat yang digunakan sebuah IP address untuk mengirim paket ke semua host yang ada pada
sebuah jaringan/LAN. Berbeda dengan network address, broadcast address tidak diperuntukan untuk untuk mengirim paket
ke jaringan lain.
Subnet mask adalah bagian IP address yang dapat menggambarkan jumlah host dari sebuah jaringan. Contoh dari subnetmask,
255.255.255.0 (subnetmask desimal) kemudian dikonversi ke bilangan binary menjadi 11111111.11111111.11111111.00000000
(subnetmask biner). Pada contoh tersebut bisa kita ketahui terdapat 8 bit angka biner nol, yang berarti jumlah host pada
jaringan tersebut adalah 2^8 = 256 host. Karena bilangan tersebut berbentuk binary maka pemangkatan yang digunakan adalah
2.
Classless Inter-Domain Routing (CIDR) merupakan yang dipakai untuk mengalokasikan jumlah alamat yang ada pada
blok tertentu. Misal 192.168.0.0/24, pada contoh tersebut yang merupkan CIDR adalah “/24” yang juga sering disebut
dengan notasi. Pada kasus ini, bisa kita lihat pula jumlah host yang tersedia. /24 maka jika implementasikan ke
bilangan biner menjadi 11111111.11111111.11111111.00000000, dengan melihat bilangan tersebut maka sudah bisa kita
ketahui jumlah host yang tersedia.
Host valid / IP valid adalah alamat IP address yang dapat digunakan oleh host. Misal dalam rentang IP address
192.168.1.0/24, maka host jumlah host valid nya adalah 192.168.1.1 – 192.168.1.254. Sedangkan Ip address
pertama 192.168.1.0 merupakan Network address dan IP address kedua 192.168.1.255 merupakan broadcast address.
infolink text ads
-
Training MTCNA Hari Pertama ngapakIT 9:43 AM
You might also like
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments:
Post a Comment